Geraisintang.com: Kepala Seksi Kesiapsiagaan pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sintang, Benyamin Memen memastikan tim Satgas Covid-19 besok akan mulai mendirikan Posko di Desa Sepulut, Kecamatan Sepauk.
Rencananya, posko akan dibuat tiga tenda di perbatasan Sintang-Sekadau. Tenda tersebut dipergunakan untuk tim pemeriksaan, tempat isolasi sementara dan tempat istirahat.
“Besok (Selasa 4/5/2021) kita persiapan pasang tenda di Sepulut,” kata Benyamin, pada Senin 3 Mei 2021.
Posko covid dipergunakan untuk memeriksa pelaku perjalanan yang akan masuk ke Kabupaten Sintang. Setiap pelaku perjalanan baik kendaraan umum maupun pribadi akan didata oleh satgas, baik asal maupun tujuan.
Jika berasal dari daerah rawan corona, Satgas akan melakukan pemeriksaan fisik. Apabila dicurigai, maka akan diambil swab antigen oleh petugas.
“Apabila ditemukan ada yang hasilnya positif, maka akan dikirim ke tempat isolasi yang sudah disiapkan oleh pemerintah,” ujar Benyamin.
Benyamin memastikan, setiap orang yang masuk ke Kabupaten Sintang, akan didata identitas asal dan tujuannya. Meski ada larangan mudik oleh pemerintah, Satgas Kabupaten Sintang tidak bisa membatasi volume kendaraan.
“Intinya kita lakukan secara humanis. Gak lah kita suruh putar balik. Semua kendaraan boleh lewat, asal ikuti prokes, misal dari sintang, kita data dulu, kalau dia (dari luar kota) zona ornage, harus ikuti prosedur,” jelas Benyamin.
Posko yang didirikan di Sepulut kata Benyamin, langsung diakomodir oleh Satgas tingkat Kabupaten. Sementara posko covid tingkat desa, Satgas sudah menyurati semua desa dan kecamatan untuk mengaktifkan posko di tempat masing-masing. (AG)